Hallo guys.. Mari membahas hal-hal sepele tapi menarik. Nah, ada satu lagi nih pembahasan sepele namun menarik yang kami sajikan untuk kalian para pembaca.
Kalian pasti pernah mendengar ada yang bilang kalau orang Indonesia punya kebiasaan yaitu "belum makan laper, setelah makan malah lemas atau ngantuk".
Bahkan ada istilah "laper marah, kenyang bego". Hahaha.. lucu ya teman-teman kita.
Dari situlah timbul pertanyaan "kenapa abis makan selalu ngantuk alias mendadak diam kaya orang bego".
Baca juga artikel menarik : mengapa pria memiliki puting padahal tidak menyusui ?
Pada dasarnya, mengantuk adalah sebuah panggilan alamiah tubuh ketika tubuh meminta haknya untuk beristirahat. Namun beda keadaannya jika ditemukan kondisi selalu mengantuk setiap setelah makan. Karena justru keadaan tersebut malah menghambat aktivitas kita sehari-hari.
Sebetulnya, fenomena ngantuk setelah makan tidak dialami orang Indonesia saja. Orang di seluruh dunia pasti pernah merasakannya. Namun saking maraknya istilah "laper marah, kenyang bego" ini digunakan oleh masyarakat Indonesia, jadi seolah-olah orang Indonesia mempunyai kebiasaan tersebut.
Tapi tidak semua orang yang habis makan itu selalu ngantuk looh. Tergantung makanannya apa, kalau kita makan makanan dengan kandungan karbohidrat tinggi itu pasti bikin ngantuk.
Nah, masalahnya makanan pokok masyarakat indonesia adalah nasi dan makanan - makanan lain yang mengandung banyak karbohidrat. Ditambah lagi kesetiaan masyarakat Indonesia terhadap mie instan yang otomatis menambah bobot karbohidrat pada tubuh.
Baca juga artikel menarik : mengapa pria memiliki puting padahal tidak menyusui ?
Pada dasarnya, mengantuk adalah sebuah panggilan alamiah tubuh ketika tubuh meminta haknya untuk beristirahat. Namun beda keadaannya jika ditemukan kondisi selalu mengantuk setiap setelah makan. Karena justru keadaan tersebut malah menghambat aktivitas kita sehari-hari.
Sebetulnya, fenomena ngantuk setelah makan tidak dialami orang Indonesia saja. Orang di seluruh dunia pasti pernah merasakannya. Namun saking maraknya istilah "laper marah, kenyang bego" ini digunakan oleh masyarakat Indonesia, jadi seolah-olah orang Indonesia mempunyai kebiasaan tersebut.
Tapi tidak semua orang yang habis makan itu selalu ngantuk looh. Tergantung makanannya apa, kalau kita makan makanan dengan kandungan karbohidrat tinggi itu pasti bikin ngantuk.
Nah, masalahnya makanan pokok masyarakat indonesia adalah nasi dan makanan - makanan lain yang mengandung banyak karbohidrat. Ditambah lagi kesetiaan masyarakat Indonesia terhadap mie instan yang otomatis menambah bobot karbohidrat pada tubuh.
Secara ilmiah alat pencernaan manusia akan bekerja secara ekstra kalau yang dicerna adalah makanan yang mengandung glukosa tinggi, contohnya nasi, mie, roti atau apapun yang berbahan dasar tepung.
Pada prinsipnya, semakin berat makanan yang dicerna maka semakin banyak pula oksigen yang dibutuhkan. Nah, saat tubuh kekurangan oksigen, pasokan oksigen ke otakpun akan berkurang dan otomatis kita akan mengantuk.
Jadi sederhananya, saat energi tubuh kita terfokus pada pencernaan yang berat, maka anggota tubuh lain (termasuk otak) akan melemah, yang akhirnya timbul perasaan mengantuk.
Jadi sederhananya, saat energi tubuh kita terfokus pada pencernaan yang berat, maka anggota tubuh lain (termasuk otak) akan melemah, yang akhirnya timbul perasaan mengantuk.
Sebenarnya ada penyebab kuat lain mengapa setelah makan, orang-orang Indonesia mengantuk, yaitu karena kebiasaan kita makan dengan gizi yang tidak seimbang, alias makan cuma karbohidrat saja tidak ada protein. Orang - orang sering lupa akan peran penting protein. Biasanya prinsip dikepala hanya yang penting kenyang dan yang penting murah.
Kalau kita makan makanan yang berprotein, ketika mencerna makanan tubuh akan menggunakan protein sebagai bahan bakar, jadi kita tidak akan lemas alias mengantuk setelah makan.
Kalau kita makan makanan yang berprotein, ketika mencerna makanan tubuh akan menggunakan protein sebagai bahan bakar, jadi kita tidak akan lemas alias mengantuk setelah makan.
Food Combining atau penggabungan makanan juga penting agar makanan dapat digunakan oleh tubuh sebagai nutrisi.
Contoh, menggabungkan protein dengan sayuran hijau, menggabungkan karbohidrat dengan sayuran atau biji-bijian, mengkonsumsi buah dan sebagainya. Penggabungan makanan ini bisa membuat seseorang kurang mengantuk dan menambah lebih banyak energi.
Contoh, menggabungkan protein dengan sayuran hijau, menggabungkan karbohidrat dengan sayuran atau biji-bijian, mengkonsumsi buah dan sebagainya. Penggabungan makanan ini bisa membuat seseorang kurang mengantuk dan menambah lebih banyak energi.
Jadi bagi kalian yang kurang suka sayuran atau buah alangkah baiknya merubah pola makan kalian tersebut agar sehat :)
Eits.. tapi jangan hanya terpaku pada pola makan kita saja ya guys. Karena ada faktor lain mengapa seseorang selalu mengantuk setelah makan.
Ada pendapat yang mengungkapkan keadaan mengantuk setelah makan adalah indikasi dari kekurangan beberapa zat dari kandungan enzim pada makanan atau kondisi kadar gula darah dalam tubuh.
Saat sedang makan, enzim tubuh bekerja sangat keras agar dapat mencerna semua makanan yang masuk. Tapi bagi orang yang kekurangan enzim, makanan yang dimakan tidak bisa jadi energi karena adanya gangguan penyerapan zat gizi. Akibatnya saat enzim lelah, tidak ada asupan energi sehingga menyebabkan seseorang menjadi ngantuk.
Tidak sampai disini saja, saraf juga bisa ikut bertanggung jawab dalam kasus mengantuk setelah makan. Alasan lain seseorang selalu mengantuk setelah makan adalah neuron orexin. Neuron ini berada di hipotalamus yang merupakan bagian dari otak yang mengatur banyak proses serta hampir semua hormon.
Ketika kadar gula darah meningkat, hal ini mengakibatkan kerja neuron orexin terhambat. Akibatnya seseorang akan merasa ngantuk karena kinerja neuron orexin yang bertanggung jawab untuk mengontrol seseorang agar tetap terjaga terhambat.
Nah, sekian artikel dari kami mengenai faktor - faktor yang menjadikan seseorang mengantuk setelah makan. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan pengetahuan para pembaca.
Jika anda mempunya pertanyaan sepele namun menarik dan belum bisa anda pecahkan, anda bisa menghubungi kami di link ini.
Terima kasih :)
Eits.. tapi jangan hanya terpaku pada pola makan kita saja ya guys. Karena ada faktor lain mengapa seseorang selalu mengantuk setelah makan.
Ada pendapat yang mengungkapkan keadaan mengantuk setelah makan adalah indikasi dari kekurangan beberapa zat dari kandungan enzim pada makanan atau kondisi kadar gula darah dalam tubuh.
Saat sedang makan, enzim tubuh bekerja sangat keras agar dapat mencerna semua makanan yang masuk. Tapi bagi orang yang kekurangan enzim, makanan yang dimakan tidak bisa jadi energi karena adanya gangguan penyerapan zat gizi. Akibatnya saat enzim lelah, tidak ada asupan energi sehingga menyebabkan seseorang menjadi ngantuk.
Tidak sampai disini saja, saraf juga bisa ikut bertanggung jawab dalam kasus mengantuk setelah makan. Alasan lain seseorang selalu mengantuk setelah makan adalah neuron orexin. Neuron ini berada di hipotalamus yang merupakan bagian dari otak yang mengatur banyak proses serta hampir semua hormon.
Ketika kadar gula darah meningkat, hal ini mengakibatkan kerja neuron orexin terhambat. Akibatnya seseorang akan merasa ngantuk karena kinerja neuron orexin yang bertanggung jawab untuk mengontrol seseorang agar tetap terjaga terhambat.
Nah, sekian artikel dari kami mengenai faktor - faktor yang menjadikan seseorang mengantuk setelah makan. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan pengetahuan para pembaca.
Jika anda mempunya pertanyaan sepele namun menarik dan belum bisa anda pecahkan, anda bisa menghubungi kami di link ini.
Terima kasih :)
2 komentar
Click here for komentarMantap gan. Baru tahu saya jadinya.
Replykurang olahraga ngaruh juga egk ya? selain jenis makanan yang dimakan?
ReplyKesempurnaan blog ini juga karena komeng anda yang bermutu. ConversionConversion EmoticonEmoticon